Tahukah kamu? bahwasannya processor yang terdapat didalam PC, Laptop atau Netbook berasal dari Pasir, dan pasir seperempat bagiannya terbentuk dari silikon, yakni unsur kimia yang paling berlimpah di muka bumi ini setelah oksigen. Pasir (terutama quartz), mempunyai persentase silikon yang tinggi di dalam bentuk Silicon Dioxide (SiO2) dan pasir merupakan bahan pokok untuk memproduksi semiconductor.
Senin, 31 Januari 2011
Minggu, 30 Januari 2011
iNSIDE SUPER ROCKET
Roket merupakan wahana luar angkasa, peluru kendali, atau kendaraan terbang yang mendapatkan dorongan melalui reaksi roket terhadap keluarnya secara cepat bahan fluida dari keluaran mesin roket. Roket ini juga berisi bahan bakar roket padat atau bahan bakar cair kimiawi yang saling bergabung untuk memberikan dorongan besar sehingga dapat melepaskan diri dari gravitasi bumi hampir 11km/sec.
Roket tidak hanya digunakan untuk tujuan militer tapi juga untuk ilmu pengetahuan, komunikasi dan bahkan digunakan bagi manusia untuk mendarat di Bulan. kemajuan teknologi di berbagai belahan dunia begitu juga bervariasi ukuran roket.
SATURN V
Saturn V merupakan roket terbesar di dunia dan paling bertenaga yang pernah dibangun dalam sejarah umat manusia. Ini adalah roket yang memungkinkan bagi manusia untuk mendarat di Bulan. Saturn V tingginya hampir 363 kaki setinggi gedung 40 lantai. Saturn V digunakan oleh NASA untuk program Apollo dan sky lab. dan proyek Apollo inilah yang secara defacto menobatkan Amerika Serikat sebagai juara dari Space Race yang terjadi dimasa perang dingin dengan berhasil membawa Neil Amstrong mendara di bulan dengan menggunakan roket Saturn V. Secara teknis mesin dari Saturn V adalah sebuah terobosan teknologi dimasanya, roket ini dirancang oleh Werhner von Braun seorang ahli roket dari jerman yang menciptakan roket pertama di dunia V2.
N-1
N1 adalah roket yang cukup bertenaga dan roket terbesar yang dikembangkan oleh soviet untuk mengirim orang ke Bulan. Namun semua roket tersebut telah hancur selama penerbangan uji coba mereka. N1 panjangnya sekitar 344,5 meter. Roket N1 merupakan jawaban dari Soviet atas Program roket saturn V milik Amerika, tapi saya sang master perancang dari N1 yaitu Sergei Koreilov sang master roket Soviet yang menciptakan roket R7 yang sempat membawa masa-masa keemasan dalam Space Race melaman Amerika dengan berhasil mengorbitkan manusia pertama keluar angkasa. Koreolov keburu meninggal dunia sebelum menyelesaikan N1. Proyek N1 kemudian diteruskan oleh anak didiknya dan terus menemui kegagalan sehingga proyek tersebut dihentikan.
ARES-1
Ares-1 adalah roket lain yang dirancang AS yang saat ini sedang dalam pembangunan. Setelah pensiun dari shuttle, Ares akan menjadi transportasi manusia untuk pergi ruang angkasa dan bahkan ke Bulan lagi. Ares-1 memiliki panjang 310 kaki dan didukung oleh satu mesin roket padat selama lepas landas
DELTA IV
Delta IV adalah roket yang dirancang AS dengan tujuan untuk penggunaan militer dan komersial. Roket ini memiliki ketinggian 206 meter
ATLAS V
Atlas V adalah roket buatan Amerika Serikat yang dirancang untuk membawa beban berat untuk diangkut ke orbit Bumi. Roket ini memiliki ketinggian 195 kaki dan memiliki total angkat dari massa 333.298 kg
ARIANE 5
Uji terbang pertama Ariane 5 yang gagal pada bulan Juni 1996, dengan perusakan diri selama 37 detik setelah diluncurkan karena kerusakan pada software kontrol, yang tak diragukan lagi salah satu bug komputer paling mahal dalam sejarah. Roket ini memiliki ketinggian 193 kaki
SPACE SHUTTLE
Sekarang tiba disini dengan mesin canggih, yaitu pesawat ulang alik. Dibuat di USA, Pesawat Ulang Alik sedang digunakan untuk pengiriman kargo dengan ukuran sedang ke orbit dan dioperasikan oleh tujuh awak laki-laki. Space Shuttle memiliki tinggi sepanjangi 184 kaki
H-IIB ROCKET:
H-IIB adalah roket berbahan bakar cair buatan Jepang yang menyediakan sistem peluncuran untuk tujuan utama peluncuran H-II Transfer Vehicle (HTV) terhadap Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Ini memiliki ketinggian 56m
FALCON 9
Falcon 9 adalah dua-tahap dapat digunakan untuk orbit; oksigen cair dan minyak roket bertenaga meluncurkan kendaraan yang diproduksi oleh SpaceX. Roket ini masih di dalam pengembangan dan akan diluncurkan pada akhir 2009. Roket ini memiliki ketinggian 178 kaki
PROTON
Proton pertama diluncurkan pada tahun 1965 dan sistem peluncuran masih digunakan pada 2009, yang menjadikannya salah satu dari para pendukung paling sukses berat dalam sejarah luar angkasa. Ini memiliki ketinggian 53m
Roket Terbesar Buatan Indonesia
Indonesia sukses melakukan uji coba terbang roket RX-420, Kamis, 2 Juli kemarin. Roket dengan jarak tempuh 101 kilometer dan dapat mencapai ketinggian 53 kilometer itu merupakan roket terbesar yang pernah diuji LAPAN.
Roket tidak hanya digunakan untuk tujuan militer tapi juga untuk ilmu pengetahuan, komunikasi dan bahkan digunakan bagi manusia untuk mendarat di Bulan. kemajuan teknologi di berbagai belahan dunia begitu juga bervariasi ukuran roket.
SATURN V
Saturn V merupakan roket terbesar di dunia dan paling bertenaga yang pernah dibangun dalam sejarah umat manusia. Ini adalah roket yang memungkinkan bagi manusia untuk mendarat di Bulan. Saturn V tingginya hampir 363 kaki setinggi gedung 40 lantai. Saturn V digunakan oleh NASA untuk program Apollo dan sky lab. dan proyek Apollo inilah yang secara defacto menobatkan Amerika Serikat sebagai juara dari Space Race yang terjadi dimasa perang dingin dengan berhasil membawa Neil Amstrong mendara di bulan dengan menggunakan roket Saturn V. Secara teknis mesin dari Saturn V adalah sebuah terobosan teknologi dimasanya, roket ini dirancang oleh Werhner von Braun seorang ahli roket dari jerman yang menciptakan roket pertama di dunia V2.
N-1
N1 adalah roket yang cukup bertenaga dan roket terbesar yang dikembangkan oleh soviet untuk mengirim orang ke Bulan. Namun semua roket tersebut telah hancur selama penerbangan uji coba mereka. N1 panjangnya sekitar 344,5 meter. Roket N1 merupakan jawaban dari Soviet atas Program roket saturn V milik Amerika, tapi saya sang master perancang dari N1 yaitu Sergei Koreilov sang master roket Soviet yang menciptakan roket R7 yang sempat membawa masa-masa keemasan dalam Space Race melaman Amerika dengan berhasil mengorbitkan manusia pertama keluar angkasa. Koreolov keburu meninggal dunia sebelum menyelesaikan N1. Proyek N1 kemudian diteruskan oleh anak didiknya dan terus menemui kegagalan sehingga proyek tersebut dihentikan.
ARES-1
Ares-1 adalah roket lain yang dirancang AS yang saat ini sedang dalam pembangunan. Setelah pensiun dari shuttle, Ares akan menjadi transportasi manusia untuk pergi ruang angkasa dan bahkan ke Bulan lagi. Ares-1 memiliki panjang 310 kaki dan didukung oleh satu mesin roket padat selama lepas landas
DELTA IV
Delta IV adalah roket yang dirancang AS dengan tujuan untuk penggunaan militer dan komersial. Roket ini memiliki ketinggian 206 meter
ATLAS V
Atlas V adalah roket buatan Amerika Serikat yang dirancang untuk membawa beban berat untuk diangkut ke orbit Bumi. Roket ini memiliki ketinggian 195 kaki dan memiliki total angkat dari massa 333.298 kg
ARIANE 5
Uji terbang pertama Ariane 5 yang gagal pada bulan Juni 1996, dengan perusakan diri selama 37 detik setelah diluncurkan karena kerusakan pada software kontrol, yang tak diragukan lagi salah satu bug komputer paling mahal dalam sejarah. Roket ini memiliki ketinggian 193 kaki
SPACE SHUTTLE
Sekarang tiba disini dengan mesin canggih, yaitu pesawat ulang alik. Dibuat di USA, Pesawat Ulang Alik sedang digunakan untuk pengiriman kargo dengan ukuran sedang ke orbit dan dioperasikan oleh tujuh awak laki-laki. Space Shuttle memiliki tinggi sepanjangi 184 kaki
H-IIB ROCKET:
H-IIB adalah roket berbahan bakar cair buatan Jepang yang menyediakan sistem peluncuran untuk tujuan utama peluncuran H-II Transfer Vehicle (HTV) terhadap Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Ini memiliki ketinggian 56m
FALCON 9
Falcon 9 adalah dua-tahap dapat digunakan untuk orbit; oksigen cair dan minyak roket bertenaga meluncurkan kendaraan yang diproduksi oleh SpaceX. Roket ini masih di dalam pengembangan dan akan diluncurkan pada akhir 2009. Roket ini memiliki ketinggian 178 kaki
PROTON
Proton pertama diluncurkan pada tahun 1965 dan sistem peluncuran masih digunakan pada 2009, yang menjadikannya salah satu dari para pendukung paling sukses berat dalam sejarah luar angkasa. Ini memiliki ketinggian 53m
Roket Terbesar Buatan Indonesia
Indonesia sukses melakukan uji coba terbang roket RX-420, Kamis, 2 Juli kemarin. Roket dengan jarak tempuh 101 kilometer dan dapat mencapai ketinggian 53 kilometer itu merupakan roket terbesar yang pernah diuji LAPAN.
Jumat, 28 Januari 2011
Sejarah Apple, Inc. yang Sensasional!!
Apple Computer (sekarang dikenal sebagai Apple, Inc) adalah kekuatan utama dalam revolusi Personal Computer (PC) yang berlangsung di tahun 1970-an dan’80s. Dan bahkan revolusi itu terus menerus berlangsung hingga kini berkat inovasi yang terus-menerus dilakukan oleh pihak pengembang Apple. Namun tahukah Anda, Apple pernah mengalami kebangkrutan, atau hal hal lain sepanjang karir gemilang Apple inc. ? Simak penelusuran kami berikut ini.
Sebelum Steve Wozniak bersama Steve Jobs mendirikan Apple, Steve Wozniak adalah seorang hacker. Kepandaian Steve Wozniak ini memang terlihat sejak dia masih kecil yang sangat gemar mengutak atik aljabar dan algoritma matematika. Kemampuan Steve Wozniak ini tentunya sangat berarti dalam mendongkrak hidupnya karena baik Steve Wozniak maupun Steve Jobs semasa SMA-nya tergolong orang orang dengan ekonomi menengah ke bawah.
Pada tahun 1975, Steve Wozniak bekerja di Hewlett-Packard dan membantu teman-Nya Steve Jobs mendesain video game untuk Atari. Dari keuntungan yang diperoleh, mereka menggunakannya untuk membeli sebuah computer yang sangat sederhana, salah satu produk dari Call Computer pimpinan Alex Kamradt untuk dipelajari mekanismenya. Setelah melihat wacana mengenai membangun terminal computer sendiri pada suatu majalah berjudul Popular Electronics terbitan tahun 1975, double steve tersebut merakit sendiri komputer dengan spare part yang ada. Computer Conversor yang dirakit tersebut terdiri dari 24 baris dan 40 kolom, hanya menggunakan huruf capital, menggunakan monitor berupa video teletype dan dapat terhubung dengan Call Computer. Alex Kamradt menanggapi positif hal ini dan bekerja sama dengan Steve Wozniak untuk menjual produk jadinya melalui firma dagang yang dimiliki Kamradt.
Pada tahun 1975, Wozniak mulai menghadiri pertemuan di Homebrew Computer Club. Pada pertemuan tersebut Microcomputers baru seperti Altair 8800 dan IMSAI menginspirasinya untuk menggunakan mikroprosesor ke dalam video teletype dan lengkaplah computer yang ia rancang.
Pada saat itu hanya tersedia microcomputer CPU Intel 8080 senilai US $ 179 dan Motorola 6800 yang dibandrol US $ 170. Saat itu Wozniak berniat bekerja sama dengan Motorola, namun saat itu masih belum menemukan kata sepakat karena range harga yang diminta baik Intel maupun Motorola saat itu jauh dari range budget mereka. Namun Wozniak tak menyerah. Ia melihat, mempelajari dan mendesain skema computer pada kertas. Dalam benaknya, membuat CPU hanyalah tinggal menunggu hari saja.
Ketika MOS Technology 6502 chip (sekarang baterai CMOS) dirilis dengan kisaran harga US $ 20 pada tahun 1976, Wozniak membuat program yang sesuai untuk chip tersebut dengan bahasa BASIC dan mulai mendesain computer yang mampu menjalankannya. MOS 6502 didesain oleh orang yang sama dengan orang yang membuat Motorola 6800, karena banyak pekerja di Silicon Valley yang mendirikan atau membuat usaha sendiri sebagai sampingan.Wozniak melakukan sedikit perubahan kecil agar chip baru tersebut dapat berjalan dengan baik. Wozniak menyempurnakan penemuaanya dan membawanya ke pertemuan Homebrew Computer Club sebagai show off.
Pada pertemuan tersebut, Wozniak bertemu teman lamanya Steven Jobs yang sama-sama tertarik terhadap potensi komersial dari hobi computer tersebut.Setelah itu Jobs melakukan pendekatan dengan toko computer local, The Byte Shop yang pada akhirnya setuju untuk menjual produk Jobs. Namun dengan catatan, komputer yang dibuat harus dirakit dengan baik menjadi satu kesatuan utuh (assembled). Pemiliknya, Paul Terrell, menyampaikan bahwa ia akan memesan 50 mesin computer dan membayar US $ 500 pada setiap pengiriman. Jobs mengamini tawaran tersebut dan menghubungi Cramer Electronics, distributor peralatan elektronik skala nasional sebagai media partnernya. Inilah awal dirancangnya Apple I yang menjadi pondasi perkembangan produk-produk Apple
Komputer APPLE pertama yang layarnya berwarna, sudah ada Smiley icon-nya, dan pengaturan suara dan contrast melalui layar monitor.
Sebelum Steve Wozniak bersama Steve Jobs mendirikan Apple, Steve Wozniak adalah seorang hacker. Kepandaian Steve Wozniak ini memang terlihat sejak dia masih kecil yang sangat gemar mengutak atik aljabar dan algoritma matematika. Kemampuan Steve Wozniak ini tentunya sangat berarti dalam mendongkrak hidupnya karena baik Steve Wozniak maupun Steve Jobs semasa SMA-nya tergolong orang orang dengan ekonomi menengah ke bawah.
Pada tahun 1975, Steve Wozniak bekerja di Hewlett-Packard dan membantu teman-Nya Steve Jobs mendesain video game untuk Atari. Dari keuntungan yang diperoleh, mereka menggunakannya untuk membeli sebuah computer yang sangat sederhana, salah satu produk dari Call Computer pimpinan Alex Kamradt untuk dipelajari mekanismenya. Setelah melihat wacana mengenai membangun terminal computer sendiri pada suatu majalah berjudul Popular Electronics terbitan tahun 1975, double steve tersebut merakit sendiri komputer dengan spare part yang ada. Computer Conversor yang dirakit tersebut terdiri dari 24 baris dan 40 kolom, hanya menggunakan huruf capital, menggunakan monitor berupa video teletype dan dapat terhubung dengan Call Computer. Alex Kamradt menanggapi positif hal ini dan bekerja sama dengan Steve Wozniak untuk menjual produk jadinya melalui firma dagang yang dimiliki Kamradt.
Pada tahun 1975, Wozniak mulai menghadiri pertemuan di Homebrew Computer Club. Pada pertemuan tersebut Microcomputers baru seperti Altair 8800 dan IMSAI menginspirasinya untuk menggunakan mikroprosesor ke dalam video teletype dan lengkaplah computer yang ia rancang.
Pada saat itu hanya tersedia microcomputer CPU Intel 8080 senilai US $ 179 dan Motorola 6800 yang dibandrol US $ 170. Saat itu Wozniak berniat bekerja sama dengan Motorola, namun saat itu masih belum menemukan kata sepakat karena range harga yang diminta baik Intel maupun Motorola saat itu jauh dari range budget mereka. Namun Wozniak tak menyerah. Ia melihat, mempelajari dan mendesain skema computer pada kertas. Dalam benaknya, membuat CPU hanyalah tinggal menunggu hari saja.
Ketika MOS Technology 6502 chip (sekarang baterai CMOS) dirilis dengan kisaran harga US $ 20 pada tahun 1976, Wozniak membuat program yang sesuai untuk chip tersebut dengan bahasa BASIC dan mulai mendesain computer yang mampu menjalankannya. MOS 6502 didesain oleh orang yang sama dengan orang yang membuat Motorola 6800, karena banyak pekerja di Silicon Valley yang mendirikan atau membuat usaha sendiri sebagai sampingan.Wozniak melakukan sedikit perubahan kecil agar chip baru tersebut dapat berjalan dengan baik. Wozniak menyempurnakan penemuaanya dan membawanya ke pertemuan Homebrew Computer Club sebagai show off.
Pada pertemuan tersebut, Wozniak bertemu teman lamanya Steven Jobs yang sama-sama tertarik terhadap potensi komersial dari hobi computer tersebut.Setelah itu Jobs melakukan pendekatan dengan toko computer local, The Byte Shop yang pada akhirnya setuju untuk menjual produk Jobs. Namun dengan catatan, komputer yang dibuat harus dirakit dengan baik menjadi satu kesatuan utuh (assembled). Pemiliknya, Paul Terrell, menyampaikan bahwa ia akan memesan 50 mesin computer dan membayar US $ 500 pada setiap pengiriman. Jobs mengamini tawaran tersebut dan menghubungi Cramer Electronics, distributor peralatan elektronik skala nasional sebagai media partnernya. Inilah awal dirancangnya Apple I yang menjadi pondasi perkembangan produk-produk Apple
APPLE I
The Apple I, juga dikenal sebagai Apple-1, merupakan awal komputer pribadi dan dibilang sebagai biangnya atau nenek moyangnya dari semua komputer APPLE pada masa selanjutnya. Komputer ini dirancang dan dibangun secara hand made oleh Steve Wozniak dan Steve Jobs-lah yang mempunyai ide penjualan komputer. Produk Apple pertama ini pertama kali ditunjukkan ke publik pada April 1976 di Homebrew Computer Club di Palo Alto, California dan mulai dijual pada Juli 1976 dengan harga $ 666.66.
APPLE II
Berbeda halnya dengan Apple I yang masih menggunakan kayu sebagai casingnya, Apple II telah melakukan up grade berbeda dengan menggunakan casing dari bahan metal. Apple II diluncurkan pada April 1977, dan ditujukan untuk kebutuhan personal. Apple II ini telah mendukung Graphic, Bahasa BASIC, Visical (dengan Excel sebagai jendelanya), dan dilengkapi dengan game Oregon Trail. Apple II ini juga dilengkapi dengan twin floppy disk drive dan monitor. Apple II juga memiliki fitur yang terintegrasi keyboard, suara, plastik kasus, dan delapan internal slot ekspansi.
THE APPLE III
Pada awal tahun 1980-an, Apple Computer menghadapi meningkatnya kompetisi dari perusahaan lain. Saingan Utama Apple Computer adalah Commodore. Namun hal tersebut tak berlangsung lama, setelah produsen computer tingkat mainframes, IBM, memasuki pasar. Walaupun Apple II telah dinyatakan siap platform karena Visicalc, Apple tetap menyiapkan Apple III untuk menyaingi IBM versi PC
Xerox PARC dan LISA
Pada Desember 1979, Steve Jobs dan teknisi grup komputer Apple melakukan tur ke laboratorium Xerox PARC dan dengan disaksikan peneliti dari Xerox, mereka mendemonstrasikan GUI (Graphic User Interface) pada computer Alto. Pada saat itu Steve Jobs menyadari pentingnya GUI pada computer masa depan daripada menggunakan interface berbasis teks (misalnya, perbandingan perintah dengan command prompt dibandingkan dengan perintah pada layar windows yang lebih nyaman)
Dalam pakta kerja samanya Xerox memberika akses pada Apple untuk menggunakan fasilitas yang dimiliki oleh Xerox selama 3 hari sebagai kompensasi nilai tukar saham yang kala itu mencapai $ 1.000.000. Selama masa itu, para ilmuwan Apple mempelajari liku-liku dari GUI atau interface WIMP sehingga menghasilkan computer Apple yang pertama kali berbasis GUI dan diberi nama LISA (konon nama ini berasal dari putri pertama Steve Jobs yang merupakan kepanjangan dari Locally Integrated Software Architecture)
Hanya saja, Local Intregated Software Architecture atau LISA bisa dibilang sebagai produk gagal APPLE karena walaupun LISA sudah dilengkapi dengan mouse dan GUI (Graphical User Interface), LISA dibandrol dengan harga sangat mahal, sekitar $10,000 dan LISA tidak Compatible dengan produk sebelumnya yaitu Apple II sehingga gagal melakukan penetrasi pasar.
MAC 128k
Diluncurkan pada tahun 1984 dan mampu mendobrak dominasi IBM dan DOS pada saat itu.MAC II
Setelah 3 tahun sejak kesuksesan MAC 128k, Pada 1987 APPLE kembali meluncurkan MAC II yang ditambahi dengan dipasangnya Floppy Disk Slot (disket) serta juga memakai HardDisk sebagai penyimpan data, selain itu MAC II juga didukung 8-bit/256 Color Video
Macintosh Color Classic
Komputer APPLE pertama yang layarnya berwarna, sudah ada Smiley icon-nya, dan pengaturan suara dan contrast melalui layar monitor.
Mac Portable
Dirilis Pada tahun 1989, nenek moyang MacBook ini dijual seharga kurang lebih $6,500, dengan berat 6kg juga dilengkapi dengan Trackball (Trackpad) dan dilengkapi dengan battery yang mampu bertahan selama 10jamTAM (Twentieth Anniversary Macintosh)
Sempat Dipromosikan melalui film Batman & Robin, dan sudah memiliki Sound Card dan Remote ControliMac
Konon kabarnya melalui iMac inilah APPLE dapat kembali bangkit dari kebangkrutan yang melandanya selama 2 tahunMac Mini
Salah satu inovasi produk yang banyak kalangan menilai suatu kegilaan karena diproduksi tanpa menggunakan Keyboard, Mouse dan Monitor, dirilis pada tahun 2005 dengan harga $499
MacBook Air
Disebut-sebut sebagai komputer tertipis didunia dengan hanya seberat 1,5 Kg, Ketebalan bagian depan hanya 0,16 Inch dan bagian belakang 0,76 Inch. Yang menarik, casing laptop itu berbahan alumunium yang mudah didaur ulang dan komponen-komponennya dibuat dari bahan-bahan yang tak berbahaya.
SUPER KOMPUTER
Super komputer personal pertama di dunia, yang mempunyai kecepatan 250 kali diatas rata-rata PC biasa, diperlihatkan kepada publik di London, Inggris. Namun harganya masih berada diluar jangkauan kebanyakan konsumen, karena harganya masih berada pada angka £4,000 atau sekitar Rp 70.400.000 dengan kurs Rp 17.600 per pound-nya. Tetapi kinerja processor berkecepatan tinggi tersebut sangat berharga buat sebuah universitas atau institusi medis.
Super komputer tersebut di rancang dengan menggunakan sebuah graphics processing units (GPU) dari NVIDIA, sehingga membuatnya sanggup melakukan kalkulasi secara simultan yang umumnya dilakukan oleh sebuah super komputer yang mempunyai “cluster” dan membutuhkan satu buah ruangan besar.
“Teknologi itu merupakan sebuah lompatan besar dalam sejarah komputer,” ujar juru bicara NVIDIA, Benjamin Berraondo. “Perubahannya setara dengan penemuan microchip.”
Mahasiswa PhD di Universitas Cambridge dan Oxford juga Massachusetts Institute of Technology ( MIT ) di Amerika telah menggunakan super komputer yang berbasis pada GPU untuk melakukan penelitian.
Para ilmuwan percaya, sistem baru ini akan membantu mereka menemukan pengobatan berbagai penyakit. Karena sistem ini memungkinkan mereka dapat menjalankan ribuan code untuk menciptakan sebuah daftar obat-obatan yang mempunyai potensi penyembuhan. ” Hal ini mempercepat penemuan berbagai obat-obatan yang berpotensi untuk menyelamatkan hidup penderita kanker,” ujar Jack Collins dari sebuah pusat penelitian Advanced Biomedical Computing Centre di Maryland.
Komputer itu menggunakan graphics processing units secara inovafif dan revolusioner, dimana menurut klaim NVIDIA , dapat memberikan perubahan drastis menuju generasi baru komputer rumah (home computers)
“Sebuah processor tradisional melakukan satu “pekerjaan” dalam satu waktu, dengan menggunakan metode linear, tetapi GPU bekerja secara simultan untuk melakukan beberapa hal sekaligus, seperti mendapatkan warna pixel, sekaligus menghadirkan gambar bergerak didalam layar,” ujar Berranodo.
“Jadi pada saat mendownload sebuah film kedalam iPod akan membutuhkan sekitar enam jam dengan sistem (komputer) tradisional, sebuah graphics card dapat memangkas waktunya menjadi 20 menit.”
Super komputer itu dibuat oleh sejumlah perusahaan yang berkedudukan di Inggris, termasuk Viglen, Armari dan Dell, saat ini dijual kepada sejumlah Universitas atau komunitas sains dan peneliti. Menurut sebuah perusahaan pembuat komputer, Dell. Komputer itu akan diproduksi secara massal dan dipasarkan kepada konsumen umum.
Kamis, 27 Januari 2011
AEGIS
SISTEM TEMPUR AEGIS.
Sistem Tempur Aegis adalah Sistem Persenjataan terpadu yang digunakan oleh Angkatan Laut Amerika Serikat. Sistem Tempur Aegis adalah merupakan sistem pertahanan yang sangat canggih dan mumpuni yang ada sekarang ini. Sistem ini juga digunakan oleh Pasukan Bela Diri Angkatan Laut Jepang, Angkatan Laut Spanyol, Angkatan Laut Kerajaan Norwegia dan Angkatan Laut Korea Selatan. Khusus untuk Angkatan Laut Australia mereka masih memilah-milah sistem yang akan ditempatkan pada Kapal Perusak mereka yang terbaru. Di dunia ada sekitar 108 kapal yang sudah dipasangi sistem ini.
Aegis pada mulanya dikembangkan oleh Divisi Rudal dan Radar Permukaan dari RCA Aerospace yang kemudian diambil alih oleh General Electric dan kemudian pada tahun 1995 diambil alih lagi oleh Lockheed Martin.
Sistem Tempur Aegis merupakan perpaduan dari komando dan pengawasan serta sistem kontrol senjata dengan menggunakan komputer dan radar yang sangat kuat untuk mencari dan menghancurkan sasaran musuh. Sistem ini adalah yang paling mutakhir yang digunakan oleh kapal-kapal perang permukaan dan sistem pertama yang sangat terpadu yang dibuat untuk menghadapi serangan dari udara, permukaan maupun bawah permukaan.
Sistem Tempur Aegis terdiri dari :
A. Sistem Senjata Aegis.
1. Standard SM-2
Fungsi : Rudal Permukaan ke Udara
Produksi : Raytheon
Operasional : 1981 (tahun 2003 SM-2 secara resmi menggantikan seluruh rudal SM-1 yang tersisa dalam inventori AL AS).
Pendorong : Roket berbahan bakar Padat
Kecepatan : Supersonik
Jangkauan : SM-2MR Block III/IV (medium range) – 170 km
SM-2ER Block IV (Extended Range) – 370 km
Sistem Penuntun : Radar Semi aktif
2. Harpoon
Fungsi : Rudal Anti-kapal
Produksi : Boeing
Operasional : 1977
Pendorong : Mesin Turbojet Teledyne
Kecepatan : Subsonik
Jangkauan : 67 mil laut (124 km)
Sistem Penuntun : Radar aktif
3. BGM-109 Tomahawk Land Attack Missile (TLAM)
Fungsi : Rudal jelajah permukaan ke permukaan
Produksi : Raytheon
Operasional : 1984
Pendorong : Mesin Turbofan William F107 dengan booster roket berbahan bakar padat
Kecepatan : Subsonik
Jangkauan : Block III – 1,250 km
Block IV – 1,600 km
Sistem Penuntun : GPS, TERCOM dan DSMAC
4. Rum-139 Ascroc (Anti-submarine Rocket)/VLA (Vertical-Launched Asroc)
Fungsi : Rudal Antikapal selam bermuatan torpedo Mk.46
Produksi : Lockheed Martin
Operasional : 1993
Pendorong : Roket berbahan bakar padat
Kecepatan : Supersonik
Jangkauan : 8 km
Sistem Penuntun : Inersia
5. Torpedo Mk.46/Mk.48/Mk.48 ADCAP
Fungsi : Torpedo Anti-kapal selam
Produksi : Gould/Raytheon
Operasional : 1972
Pendorong : Mesin piston pump jet
Kecepatan : 28 knot (52 km/jam)
Jangkauan : 8 km
Kedalaman Maksimal : 360 m dibawah permukaan laut
Sistem Penuntun : Akustik Pasif-Aktif
6. Meriam Mk. 45 Kaliber 54
Fungsi : Meriam antikapal, antiserangan udara dan bantuan tembakan ke darat
Jenis : Meriam kaliber 54 (5 inch)
Tipe Laras : L54 Mk.19
Produksi : Bae Systems Land and Armaments
Operasional : 1971
Kecepatan : 20 peluru per detik
Kecepatan Laras : 808 m/detik
Kapasitas : 475 – 600 peluru (tergantung jenis kapal)
Jangkauan : 13 mil laut (24 km)
7. Phalanx Mk.15
Fungsi : Kanon pertahanan Jarak Dekat (CIWS)
Jenis : Kanon tembak cepat kaliber 20 mm
Tipe Laras : M-61A1 Gatling
Produksi : Bae Systems Land and Armament
Operasional : 1980
Kecepatan Laras : 1,100 m/detik
Kecepatan : 4,500 peluru per menit
Kapasitas : 989-1,550 peluru tergantung jenis kapal
Jangkauan : 9 km
B. Perangkat Radar Aegis
Radar AN/SPY-1
Yang menjadi “Mata” utama dari Aegis adalah radar AN/SPY-1 yang merupakan piranti pendeteksi berkekuatan sangat tinggi (4 juta watt) mampu menjejak lebih dari 100 target di udara dan memandu rudal kearahnya untuk menghancurkan.
Dengan daya sebesar itu, pada jarak 20 mil perangkat Radar Warning Receiver (RWR) yang terpasang pada pesawat tempur beresiko rusak terbakar karena sengatan radiasi elektromagnetik berkekuatan tinggi dari radar Aegis. Varian pertama dari radar ini yaitu AN/SPY-1A yang terpasang pada kapal penjelajah USS Ticonderoga (CG 47) dan punya daya endus sampai sekitar 100 mil laut (180 km).
AN/SPY-1 merupakan jenis radar passive electonically scanned phased array yang terdiri banyak antena kecil yang pancaran gelombang elekromagnetiknya bisa diatur sedemikian rupa sehingga menyebar seperti radar biasa atau bisa difokuskan menyorot ke satu titik.
Varian terbaru dari radar jenis ini adalah AN/SPY-1F dengan kemampuan endusnya sekitar 200 mil laut (370 km).
Selain Radar AN/SPY-1 sebagai radar utama multifungsi, sistem Aegis juga menggunakan radar-radar pendukung lainnya seperti AN/SPS-55 sebagai radar pencari sasaran permukaan, AN/SPS-49 sebagai radar pencari sasaran udara, AN/SPS-64 sebagai radar Navigasi, AN/SPQ-9 sebagai radar kendali tembak meriam dan AN/SPG-62 sebagai radar iluminator. Kekuatan radar-radar pendukung tersebut memang tidak sekuat radar Utama yaitu AN/SPY-1.
Beberapa perangkat deteksi juga diusung oleh Sistem Aegis untuk kapal selam, yaitu AN/SQQ-53C, AN/SQQ-89 dan Sonar tarik (towed sonar) AN/SQR-19B. Apabila terjadi peperangan dan melibatkan kapal selam maka seluruh koordinasi deteksi dan penjejakan target diatur melalui perangkat AN/SQQ-89. Sonar-sonar ini berfungsi sebagai komplemen dari fungsi antikapal selam yang diemban oleh kapal selam kelas Los Angeles (SSN 668) dan helikopter serta pesawat antikapal selam. Selain itu sistem Aegis memiliki kemampuan komunikasi antar kapal (ship to ship data link), yang memungkinkan semua kapal-kapal yangdilengkapi dengan sistem ini dapat berkoordinasi dan bekerjasama (CEC : Cooperative Engagment Capability) dalam artian bahwa apabila dalam pertempuran salah satu kapal Aegis mengalami kerusakan parah akan tetapi masih memiliki persediaan rudal, maka kapal lain yang masih baik kondisinya bisa memandu rudal yang diluncurkan dari kapal yang rusak tadi.
C. Perangkat Komputer Aegis
Sebagai “Otak” dari sistem ini adalah Komputer seri UYK, mulai generasi awal UYK-7 dan UYK-20 sampai dengan yang paling gres yaitu UYK-43/44, yang terpasang pada 9 kapal kelas Ticonderoga terbaru serta kelas Arleigh Burke.
Semua koordinasi dan kendali dilakukan dari dalam ruangan yang sangat terlindung yang dinamakan CIC (Combat Information Center).
Ruangan CIC
Ruangan Sonar
D. Helikopter.
Untuk menutupi kekurangan dari radar AN/SPY-1, dimana jarak jangkau radar yang dibatasi oleh bentuk muka bumi yang bulat (Over The Horizone/OTH) yaitu sekitar 50 mil laut (90 km) sehingga target yang terbang rendah tidak dapat ditangkap oleh radar, maka digunakanlah helikopter yang telah dilengkapi sistem radar LAMPS (Light Airborne Multi Purpose System) sebagai mata tambahan yang terbang pada wilayah batas radar tersebut.
Helikopter yang digunakan adalah dari jenis Sikorsky SH-60 Seahawk LAMPS Mk.III yang merupakan varian dari Blackhawk US Army dan USAF.
Negara-negara lain di luar Amerika Serikat yang juga memakai sistem ini adalah :
- Jepang : 2 kapal untuk kelas Atago dan 4 kapal untuk kelas Kongo
Kelas Atago
Kelas Kongo
- Kerajaan Norwegia : 5 kapal Kelas Fridtjof Nansen
- Republik Korea : 2 kapal Kelas King Sejong The Great
- Kerajaan Spanyol : 5 kapal Kelas Alvaro de Bazan
Jalur Komunikasi Aegis
Sistem Tempur Aegis adalah Sistem Persenjataan terpadu yang digunakan oleh Angkatan Laut Amerika Serikat. Sistem Tempur Aegis adalah merupakan sistem pertahanan yang sangat canggih dan mumpuni yang ada sekarang ini. Sistem ini juga digunakan oleh Pasukan Bela Diri Angkatan Laut Jepang, Angkatan Laut Spanyol, Angkatan Laut Kerajaan Norwegia dan Angkatan Laut Korea Selatan. Khusus untuk Angkatan Laut Australia mereka masih memilah-milah sistem yang akan ditempatkan pada Kapal Perusak mereka yang terbaru. Di dunia ada sekitar 108 kapal yang sudah dipasangi sistem ini.
Aegis pada mulanya dikembangkan oleh Divisi Rudal dan Radar Permukaan dari RCA Aerospace yang kemudian diambil alih oleh General Electric dan kemudian pada tahun 1995 diambil alih lagi oleh Lockheed Martin.
Sistem Tempur Aegis merupakan perpaduan dari komando dan pengawasan serta sistem kontrol senjata dengan menggunakan komputer dan radar yang sangat kuat untuk mencari dan menghancurkan sasaran musuh. Sistem ini adalah yang paling mutakhir yang digunakan oleh kapal-kapal perang permukaan dan sistem pertama yang sangat terpadu yang dibuat untuk menghadapi serangan dari udara, permukaan maupun bawah permukaan.
Sistem Tempur Aegis terdiri dari :
A. Sistem Senjata Aegis.
1. Standard SM-2
Fungsi : Rudal Permukaan ke Udara
Produksi : Raytheon
Operasional : 1981 (tahun 2003 SM-2 secara resmi menggantikan seluruh rudal SM-1 yang tersisa dalam inventori AL AS).
Pendorong : Roket berbahan bakar Padat
Kecepatan : Supersonik
Jangkauan : SM-2MR Block III/IV (medium range) – 170 km
SM-2ER Block IV (Extended Range) – 370 km
Sistem Penuntun : Radar Semi aktif
2. Harpoon
Fungsi : Rudal Anti-kapal
Produksi : Boeing
Operasional : 1977
Pendorong : Mesin Turbojet Teledyne
Kecepatan : Subsonik
Jangkauan : 67 mil laut (124 km)
Sistem Penuntun : Radar aktif
3. BGM-109 Tomahawk Land Attack Missile (TLAM)
Fungsi : Rudal jelajah permukaan ke permukaan
Produksi : Raytheon
Operasional : 1984
Pendorong : Mesin Turbofan William F107 dengan booster roket berbahan bakar padat
Kecepatan : Subsonik
Jangkauan : Block III – 1,250 km
Block IV – 1,600 km
Sistem Penuntun : GPS, TERCOM dan DSMAC
4. Rum-139 Ascroc (Anti-submarine Rocket)/VLA (Vertical-Launched Asroc)
Fungsi : Rudal Antikapal selam bermuatan torpedo Mk.46
Produksi : Lockheed Martin
Operasional : 1993
Pendorong : Roket berbahan bakar padat
Kecepatan : Supersonik
Jangkauan : 8 km
Sistem Penuntun : Inersia
5. Torpedo Mk.46/Mk.48/Mk.48 ADCAP
Fungsi : Torpedo Anti-kapal selam
Produksi : Gould/Raytheon
Operasional : 1972
Pendorong : Mesin piston pump jet
Kecepatan : 28 knot (52 km/jam)
Jangkauan : 8 km
Kedalaman Maksimal : 360 m dibawah permukaan laut
Sistem Penuntun : Akustik Pasif-Aktif
6. Meriam Mk. 45 Kaliber 54
Fungsi : Meriam antikapal, antiserangan udara dan bantuan tembakan ke darat
Jenis : Meriam kaliber 54 (5 inch)
Tipe Laras : L54 Mk.19
Produksi : Bae Systems Land and Armaments
Operasional : 1971
Kecepatan : 20 peluru per detik
Kecepatan Laras : 808 m/detik
Kapasitas : 475 – 600 peluru (tergantung jenis kapal)
Jangkauan : 13 mil laut (24 km)
7. Phalanx Mk.15
Fungsi : Kanon pertahanan Jarak Dekat (CIWS)
Jenis : Kanon tembak cepat kaliber 20 mm
Tipe Laras : M-61A1 Gatling
Produksi : Bae Systems Land and Armament
Operasional : 1980
Kecepatan Laras : 1,100 m/detik
Kecepatan : 4,500 peluru per menit
Kapasitas : 989-1,550 peluru tergantung jenis kapal
Jangkauan : 9 km
B. Perangkat Radar Aegis
Radar AN/SPY-1
Yang menjadi “Mata” utama dari Aegis adalah radar AN/SPY-1 yang merupakan piranti pendeteksi berkekuatan sangat tinggi (4 juta watt) mampu menjejak lebih dari 100 target di udara dan memandu rudal kearahnya untuk menghancurkan.
Dengan daya sebesar itu, pada jarak 20 mil perangkat Radar Warning Receiver (RWR) yang terpasang pada pesawat tempur beresiko rusak terbakar karena sengatan radiasi elektromagnetik berkekuatan tinggi dari radar Aegis. Varian pertama dari radar ini yaitu AN/SPY-1A yang terpasang pada kapal penjelajah USS Ticonderoga (CG 47) dan punya daya endus sampai sekitar 100 mil laut (180 km).
AN/SPY-1 merupakan jenis radar passive electonically scanned phased array yang terdiri banyak antena kecil yang pancaran gelombang elekromagnetiknya bisa diatur sedemikian rupa sehingga menyebar seperti radar biasa atau bisa difokuskan menyorot ke satu titik.
Varian terbaru dari radar jenis ini adalah AN/SPY-1F dengan kemampuan endusnya sekitar 200 mil laut (370 km).
Selain Radar AN/SPY-1 sebagai radar utama multifungsi, sistem Aegis juga menggunakan radar-radar pendukung lainnya seperti AN/SPS-55 sebagai radar pencari sasaran permukaan, AN/SPS-49 sebagai radar pencari sasaran udara, AN/SPS-64 sebagai radar Navigasi, AN/SPQ-9 sebagai radar kendali tembak meriam dan AN/SPG-62 sebagai radar iluminator. Kekuatan radar-radar pendukung tersebut memang tidak sekuat radar Utama yaitu AN/SPY-1.
Beberapa perangkat deteksi juga diusung oleh Sistem Aegis untuk kapal selam, yaitu AN/SQQ-53C, AN/SQQ-89 dan Sonar tarik (towed sonar) AN/SQR-19B. Apabila terjadi peperangan dan melibatkan kapal selam maka seluruh koordinasi deteksi dan penjejakan target diatur melalui perangkat AN/SQQ-89. Sonar-sonar ini berfungsi sebagai komplemen dari fungsi antikapal selam yang diemban oleh kapal selam kelas Los Angeles (SSN 668) dan helikopter serta pesawat antikapal selam. Selain itu sistem Aegis memiliki kemampuan komunikasi antar kapal (ship to ship data link), yang memungkinkan semua kapal-kapal yangdilengkapi dengan sistem ini dapat berkoordinasi dan bekerjasama (CEC : Cooperative Engagment Capability) dalam artian bahwa apabila dalam pertempuran salah satu kapal Aegis mengalami kerusakan parah akan tetapi masih memiliki persediaan rudal, maka kapal lain yang masih baik kondisinya bisa memandu rudal yang diluncurkan dari kapal yang rusak tadi.
C. Perangkat Komputer Aegis
Sebagai “Otak” dari sistem ini adalah Komputer seri UYK, mulai generasi awal UYK-7 dan UYK-20 sampai dengan yang paling gres yaitu UYK-43/44, yang terpasang pada 9 kapal kelas Ticonderoga terbaru serta kelas Arleigh Burke.
Semua koordinasi dan kendali dilakukan dari dalam ruangan yang sangat terlindung yang dinamakan CIC (Combat Information Center).
Ruangan CIC
Ruangan Sonar
D. Helikopter.
Untuk menutupi kekurangan dari radar AN/SPY-1, dimana jarak jangkau radar yang dibatasi oleh bentuk muka bumi yang bulat (Over The Horizone/OTH) yaitu sekitar 50 mil laut (90 km) sehingga target yang terbang rendah tidak dapat ditangkap oleh radar, maka digunakanlah helikopter yang telah dilengkapi sistem radar LAMPS (Light Airborne Multi Purpose System) sebagai mata tambahan yang terbang pada wilayah batas radar tersebut.
Helikopter yang digunakan adalah dari jenis Sikorsky SH-60 Seahawk LAMPS Mk.III yang merupakan varian dari Blackhawk US Army dan USAF.
Negara-negara lain di luar Amerika Serikat yang juga memakai sistem ini adalah :
- Jepang : 2 kapal untuk kelas Atago dan 4 kapal untuk kelas Kongo
Kelas Atago
Kelas Kongo
- Kerajaan Norwegia : 5 kapal Kelas Fridtjof Nansen
- Republik Korea : 2 kapal Kelas King Sejong The Great
- Kerajaan Spanyol : 5 kapal Kelas Alvaro de Bazan
Jalur Komunikasi Aegis
Langganan:
Postingan (Atom)